Walau kamu belum pernah menggunakan pore strip, MinSta yakin pasti kamu sudah familiar dengan produk ini. Nah, buat kamu yang pernah menggunakan pore strip, pasti puas banget deh rasanya saat melihat komedo-komedomu terangkat dan pori-pori tampak mengecil.

Walau begitu, ternyata ga sedikit juga lho yang menjauhi pore strip ini dengan alasan akan membuat pori-pori semakin besar dan malah membuat komedo semakin banyak setelahnya. Nah loh, kira-kira pernyataan mana yang bener ya? Yuk daripada bingung, kita bahas bareng aja sekarang.

Blackhead

Sebelum ke pembahasan utama, kita samain perspektif dulu ya, jadi pore strip ini yang biasa digunakan untuk membersihkan blackhead. Blackhead sendiri merupakan salah satu jenis jerawat yang muncul akibat sumbatan pori-pori yang terbuka dan teroksidasi udara luar sehingga warnanya menjadi kehitaman. Blackhead biasanya muncul di area dengan pori-pori yang besar seperti area hidung.

Cara kerja pore strip

Pore strip bekerja dengan cara membuang lapisan terluar dari kulit mati dan blackhead menggunakan perekat yang sangat kuat. Penggunaan pore strip akan efektif jika digunakan dengan cara yang benar, yaitu membasahi permukaan kulit dengan air hangat lalu didiamkan sekitar 10 sampai 15 menit sebelum akhirnya diangkat.

Nah karena sumbatan pori-pori kamu ini sudah terangkat, jadi pori-pori akan terlihat lebih samar. Namun penggunaan pore strip bukanlah solusi permanen untuk menghilangkan blackhead, melainkan hanya bersifat sementara dan harus digunakan rutin satu sampai dua kali seminggu.

Pore Strip bikin pori-pori jadi makin gede?

Banyak orang yang masih enggan menggunakan pore strip dengan alasan takut pori-porinya membesar dan menimbun lebih banyak komedo. Padahal sebenarnya besar kecilnya pori-pori tidak dipengaruhi dengan skincare yang diberikan pada kulit. Apalagi pore strip fungsinya hanya menarik kotoran yang menyumbat pori-pori kita.

Ini sebenarnya hanya persepsi kita saja karena memang dari awal pori-pori kita sudah membesar akibat sumbatan, dan ketika kotoran itu dikeluarkan, pori-pori akan terlihat seolah lebih besar.

Setelah menggunakan pore strip sebaiknya kamu kompres hidung dengan air dingin, atau lakukan Chizu Saeki Method (CSM) dengan toner yang memiliki kandungan efek calming seperti calendula, chamomile, aloe vera, dll. Hal ini akan membuat pori-pori kamu tampak mengecil dan meminimalkan kemerahan ataupun iritasi setelah ditarik dengan pore strip.

Cara lain untuk membersihkan blackhead

Kalau kamu gak suka pake pore strip. MinSta ada beberapa alternatif nih yang bisa kamu lakuin buat ngebersihin blackhead:

• Double cleansing secara rutin

Dengan melakukan double cleansing, kamu bisa membersihkan wajah secara maksimal dari kotoran yang larut minyak maupun yang larut air. Blackhead sendiri bisa melt dan terangkat dengan oil based cleanser.

• Eksfoliasi

Dengan melakukan eksfoliasi dua kali seminggu, blackhead jadi lebih jarang mampir ke pori-pori kamu nih. Eksfoliasinya bisa dilakukan secara physical maupun chemical. Namun blackhead dapat dibersihkan lebih efektif dengan menggunakan kandungan BHA seperti salicylic acid dan AHA seperti Glycolic acid atau Lactic Acid.

Itu dia beberapa hal tentang pore strip yang bisa dijadikan pertimbangan untuk membersihkan blackhead. Kamu sendiri biasanya membersihkan bleackhead dengan cara apa nih?

Semoga tulisan kali ini dapat bermanfaat. Kalo kamu masih bingung seputar permasalahan kulit atau gimana cara milih skincare yang tepat, boleh yuk #curhatinkeminsta aja, Minsta bakal bantu untuk rekomendasiin produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.

Klik Link berikut untuk konsultasi otomatis via Wbsite : Link WEB KONSUL

Klik link berikut untuk chat Minsta via WA : Link KONSULTASI & ORDER