Pratista Skin Care

Maskne: Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

03 Apr 2021
Share :
Facebook Twitter Print

Di era pandemi saat sekarang ini, kita sudah diwajibkan untuk menggunakan masker ya untuk menghambat penyebaran virus. Tapi, kamu ngerasa gak setelah menggunakan masker, kulit wajah yang tertutup masker jadi mudah jerawatan?

MinSta soalnya ngerasain banget jadi sering jerawatan setelah pake masker. Nah ternyata itu ada istilahnya, yaitu Maskne yang merupakan singkatan dari mask acne. Jadi kali ini MinSta mau sharing tentang maskne nih buat kamu yang merasakan juga.

 

Kenapa Maskne Bisa Terjadi?

Mask acne (maskne) merupakan jerawat yang muncul pada area yang tertutup masker, seperti hidung, pipi, dan dagu.

Penggunaan masker dapat membuat napas terjebak di dalam masker, sehingga membuat area yang tertutup masker menjadi lebih lembab dan mudah berkeringat. Kondisi ini bisa menjadi sarana yang baik untuk kuman dan bakteri berkembang biak.

Masker yang digunakan dalam jangka waktu yang lama juga dapat membuat kulit wajah rentan bergesekan dengan masker sehingga dapat memicu terjadinya iritasi.

Selain itu, penggunaan masker yang kurang tepat juga dapat menimbulkan maskne. Masker medis biasanya hanya digunakan untuk sekali pakai. Masker kain juga sebaiknya dicuci setelah sekali digunakan. Masker medis yang digunakan berulang kali atau masker kain yang tidak dicuci dengan bersih akan menjadi sarang bakteri dan tidak baik untuk kulit wajah.

 

Cara Mengatasi Maskne

Seperti jerawat pada umumnya, maskne juga dapat menurunkan kepercayaan diri. Oleh karena itu, maskne sebaiknya dicegah dari awal. Tapi jika kamu sudah terlanjur mengalami maskne, disini ada beberapa cara untuk mengatasinya:

1. Gunakan Skincare Seminimal Mungkin

Masker dapat membuat kulit wajah menjadi lebih lembab dari biasanya. Maka dari itu kamu sebaiknya gunakan skincare yang tidak terlalu thick. Walau begitu, jangan pernah lupa gunakan pelembab ya.

Jika kamu pengguna skincare berlayer-layer, kayaknya kamu harus menahan diri dulu. Karena saat menggunakan masker, sebaiknya minimalkan penggunaan skincare kamu saat menggunakan masker.

Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan skincare berlayer-layer dan lebih thick pada malam hari atau saat tidak mengenakan masker. Selain memberikan kulit nutrisi lebih, kulit kamu juga akan lebih kuat dan terjaga dari iritasi akibat masker.

 

2. Bersihkan Wajah Setelah Menggunakan Masker

Seperti biasa, kamu harus membersihkan wajah setelah seharian beraktivitas. Apalagi saat menggunakan masker yang membuat kotoran dan sebum jadi terperangkap pada kulit.

Selain itu, pemilihan produk pembersih wajah juga sangat berpengaruh loh. Gunakanlah sabun pembersih wajah yang gentle dan sesuai dengan jenis kulitmu tanpa meninggalkan sensasi ketarik setelahnya.

 

3. Jangan Gunakan Make Up Yang Terlalu Berat

Walau dapat menunjang penampilan, penggunaan make up yang berlebihan akan membuat kulitmu menjadi rentan berjerawat saat menggunakan masker. Jika memang tidak diperlukan, sebaiknya tidak perlu gunakan make up sama sekali.

Namun jika memang diharuskan menggunakan makeup, fokuskan saja pada bagian atas wajah, seperti mata dan dahi. Sedangkan area yang tertutup masker kamu bisa menggunakan make up yang lebih ringan.

Selain itu, penggunaan make up dengan label non comedogenic juga cukup membantu agar tidak terjadi sumbatan pada pori-porimu.

 

4. Lakukan Eksfoliasi Secara Rutin

Sama seperti jerawat pada umumnya, maskne juga disebabkan akibat sumbatan pori-pori. Oleh karena itu eksfoliasi dapat membantu mencegah maskne karena sel kulit mati tidak menumpuk dan meminimalisir terjadinya sumbatan pori-pori.

Akan tetapi jangan terlalu sering juga ya. Eksfoliasi sebaiknya dilakukan dua sampai tiga kali seminggu atau disesuaikan dengan kebutuhan kulitmu agar tidak terjadi iritasi akibat over-exfoliation.

 

5. Gunakan Masker Dengan Bijak

Satu buah masker sebaiknya digunakan maksimal 4 jam saja. Lebih dari itu kamu harus mengganti masker. Atau bisa saja kamu ganti lebih cepat jika sudah dirasa terlalu lembab. Jadi sebaiknya saat beraktivitas, kamu sediakan 2-3 masker cadangan untuk dipakai seharian.

Penggunaan masker kain juga harus sering diganti. Masker yang sudah digunakan juga harus dicuci dengan benar sehingga tidak ada kuman dan bakteri yang tertinggal pada masker.

 

Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah dan mengatasi maskne. Namun jika maskne sudah dirasa cukup parah, sebaiknya konsultasikan ke dokter ya agar mendapatkan penanganan yang tepat. Bila perlu konsultasikan dengan dokter klinik Pratista. Semoga tulisan kali ini bermanfaat buat kamu dan terhindar dari maskne ya.

 

Kalo kamu masih bingung seputar permasalahan kulit atau gimana cara milih skincare yang tepat, boleh yuk #curhatinkeminsta aja, Minsta bakal bantu untuk rekomendasiin produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.

Klik Link berikut untuk konsultasi otomatis via Website : Link WEB KONSUL

Klik link berikut untuk chat Minsta via WA : Link KONSULTASI & ORDER