Saat kita mencoba skincare baru, terkadang akan ada jerawat baru yang muncul di wajah kita. Namun ga semuanya pertanda buruk (breakout) lho, karena di dalam dunia skincare ada yang namanya purging (pembersihan).

Secara garis besar, breakout adalah kondisi kulit yang sedang bereaksi akibat tidak cocok akan satu produk skincare. Sedangkan purging adalah kondisi wajah dimana jerawat yang sebenarnya sudah ada di kulit (microcomedones) akan naik ke permukaan dan muncul sebagai jerawat, jadi akan terkesan jerawatnya semakin parah, namun nantinya akan membaik. Bagaimana ya cara ngebedain keduanya? Nah di tulisan kali ini kita bahas aja yuk biar ga bingung.

1. Bahan yang digunakan

Sebenarnya dari kandungan skincare yang digunakan, kita bisa menentukan apakah kulit kita sedang breakout ataukah purging. Purging hanya terjadi jika kita menggunakan bahan yang mempercepat cell turnover rate nya, seperti:

• Hydroxy acids (AHA, BHA, PHA)
• Turunan Vitamin A atau retinoid (retinol, retinyl palmitate, dll)
• Benzoyl Peroxide
• Vitamin C
• Segala bentuk eksfoliasi (scrub, microdermabrasi, peeling, dll)

Nah apabila kamu sedang menggunakan produk baru dengan kandungan tersebut, maka ga perlu heran kalo terjadi purging. Karena jerawat yang sudah ada di dalam lapisan kulit kamu, akhirnya dikeluarkan lebih cepat.

2. Waktu

Coba kasih waktu selama 2-8 minggu atau kurang lebih selama 1-2 bulan sesuai dengan waktu yang dibutuhkan kulit kita untuk berregenerasi. Purging akan memberikan hasil yang positif setelah jangka waktu tersebut. Tapi sebaliknya, apabila ternyata jerawat terlihat semakin parah, maka kemungkinan besar itu breakout. Selain itu biasanya juga jerawat akibat purging akan lebih cepat pulih ketimbang jerawat breakout.

3. Letak jerawat

Cara yang paling mudah untuk membedakan purging dan breakout bisa dilihat dari letak munculnya jerawat. Apabila jerawat tumbuh pada bagian yang biasanya tumbuh jerawat, maka kemungkinan besar itu purging. Namun jika jerawat muncul di tempat yang tidak biasanya timbul jerawat, maka kemungkinan besar itu breakout.

Apabila terjadi purging, kamu ga perlu khawatir, lanjutkan saja penggunaan produk selama 1 bulan dan kamu akan melihat kulit kamu akan lebih membaik dari sebelumnya. Namun jika memang terjadi breakout, segera hentikan pemakaian produk dan ganti dengan produk lainnya. Tapi ada baiknya dikasih jeda dulu dan dicoba beberapa kali lagi untuk memastikan apakah produk itu benar-benar menyebabkan breakout. Karena penyebab breakout itu bukan hanya sekedar ga cocok dengan skincare aja, tapi ada faktor lain seperti stres, hormon, makanan, dll. Kamu bisa baca artikel tentang penyebab-penyebab jerawat di link berikut.

Ada satu tips yang bisa kamu gunakan untuk meminimalisir breakout pada wajah. Jadi sebelum mencoba produk skincare baru untuk keseluruhan wajah, ada baiknya kamu lakukan patch test terlebih dahulu di beberapa bagian, seperti area rahang, leher, dan belakang telinga selama beberapa hari, untuk melihat reaksi kulit kamu terlebih dahulu. Apabila tidak ada reaksi negatif, baru mulai aplikasikan ke seluruh wajah.

Oke, jadi itu aja beberapa hal yang bisa kamu jadikan acuan buat ngebedain mana purging dan mana breakout. Semoga bermanfaat, ya!

Kalo kamu masih bingung seputar permasalahan kulit atau gimana cara milih skincare yang tepat, boleh yuk #curhatinkeminsta aja, Minsta bakal bantu untuk rekomendasiin produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.

Klik Link berikut untuk konsultasi otomatis via Wbsite : Link WEB KONSUL

Klik link berikut untuk chat Minsta via WA : Link KONSULTASI & ORDER